Ikatan Batin antara Kopi dan Programmer

Salah
satu bahasa pemrograman komputer yang saat paling banyak digunakan di
dunia bernama Java. Bahkan bahasa tersebut memiliki logoberupa
secangkir kopi. Mengapa ?
Pada
tahun 1991, Patrick Naughton dan James Gosling dari Sun Microsystems
berkeinginan mengembangkan bahasa pemrograman baru, yang dapat
digunakan di platform sistem operasi apapun dengan mudah. Mereka
mengembangkan bahasa pemrograman yang basisnya dari bahasa
pemrograman C++.

Hal
tersebut diatas merupakan "ikatan batin" yang pertama.
Ikatan batin yang kedua adalah para programmer menganggap kopi
merupakan doping paling ampuh buat programmer yang hobi begadang
ditengah malam. Seperti yang terjadi di Sun Microsystems pada tahun
1991. Sambil mengerjakan proyek perangkat lunaknya mereka minum kopi.
Bagi programmer ini lah obat paling ampuh menemani para programmer
sampai larut malam.
Ngopi
bukanlah sebuah rutinitas yang harus dilakukan programmer saat
coding. Kadang kala (sedikit kejadian) kopi adalah candu bagi para
programmer. Banyak programmer yang kurang PD kalau belum mengonsumsi
kopi.
Baikkah
mengonsumsi kopi buat programmer? Berdasar pernyataan para peneliti
yang dikutip oleh Dailymail, meminum secangkir kopi setiap hari
ternyata bisa menjadi rahasia memiliki umur panjang. Sebuah
penelitian unik dilakukan untuk mengetahui hal yang dapat membantu
orang mencapai usia 100 tahun meski mereka memiliki tekanan darah
tinggi. Jawaban yang terungkap adalah meminum kopi secangkir setiap
hari. Dikatakan pula bahwa secangkir kopi setiap hari dapat membantu
elastisitas pembuluh darah, hal yang dapat mencegah penyakit jantung.
Subjek
penelitian merupakan warga berusia 65 hingga 100 tahun di pulau
Ikaria di Yunani. Pulau itu terkenal dengan julukan "Pulau Umur
Panjang". Sepertiga penduduknya mencapai usia 90 tahun. Pengidap
kanker di pulau itu 20 persen lebih sedikit dibandingkan rata -rata
penduduk Barat, bahkan tidak ada dari mereka yang menderita dementia
(pikun). Kini, minum kopi reguler juga diteliti oleh para peneliti
dari Universitas Athena guna mengetahui apakah hal itu juga membuat
hidup lebih panjang. Dr Christina Chrysohoou, yang memimpin
penelitian itu, mengakui ada bukti yang bertentangan mengenai dampak
meminum kopi dengan kesehatan jantung. Beberapa penelitian
menunjukkan bahwa minum kopi memperparah tekanan darah tinggi.
Banyak
pula yang mengatakan bahwa para programmer itu merupakan “mesin
konversi kopi menjadi software”. Mereka mengubah minuman pahit -
pahit manis ini menjadi berbaris baris kode pemrograman yang
dibutuhkan banyak orang. Bahkan saat mimpi mereka masih memimpikan
bugs-bugs software dan secangkir kopi hangat.
Itulah
beberapa ikatan batin antara kopi dan programmer. Jadi ingat lagunya
Bang Rhoma.
Begadang
jangan begadang, kalau tiada artinya
Begadang
boleh saja, kalau ada perlunya
Begadang
jangan begadang, kalau tiada artinya
Begadang
boleh saja, kalau ada perlunya
Kalau
terlalu banyak begadang
Muka
pucat karena darah berkurang
Kalau
sering kena angin malam
Segala
penyakit akan mudah datang
Darilah
itu sayangi badan
Jangan
begadang setiap malam
yg jelas ...... benarrrrrr
ReplyDeletepengalaman pribadi kan... hehehehhe
DeleteCoba kak, jangan banyak begadang. Banyakin uang *ditabok*
ReplyDeletesetuju, begadang itu juga supaya banyak uang,, hehe
DeleteBenar nih...
ReplyDeletesetuju..... :D
DeleteTerima kasih sudah mampir dan memberikan comment disini....
Haha bener nih..
ReplyDeletepasti lah....hehehe
Deletebegadang jgn begadang klo tiada kopinya...
ReplyDeletebegadang boleh saja... klo ada jajan nya...